Sabtu, 12 April 2014

Hujan itu berkah :)

saat air-air itu turun berkejaran menerpa atap-atap rumah 
wajah - wajah manusia itu berganti

ada yang keningnya mulai berkerut, itulah sisibuk yang hampir mati mengejar dunia sampai tak tau tuhan sedang memberinya waktu untuk beristirahat sejenak dirumahnya
bahkan tak jarang makian bersamaan dengan kerutan keningnya, tak taukah mereka salah satu waktu diijabahnya do’a adalah ketika waktu hujan turun??? Hanya karena cucian tak kering ia memaki karunia Tuhannya…..
tak ingatkah mereka dikala panas matahari menyengat ia meminta hujan turun???

Tapi… tak semua begitu….
Ada yang tiba-tiba senyum tersungging dibibirnya, seraya berucap “Allahumma Soyyiban Nafi’an” bersyukur mendengar rintikannya yang mulai menerpa atap rumah-rumah membentuk sebuah nada yang menentramkan, sejuk dan damai J
Terucap semua harapan berharap derasnya hujan menjadi waktu do’a nya terijabah
Terima kasih Tuhan….. hujanmu begitu mendamaikan J

Tidak ada komentar:

Posting Komentar