Jumat, 15 November 2013

ADAB BERBICARA


Sebagai seorag muslim, setiap apa yang ia katakan akan dipertanggung jawabkan kelak dihadapan Allah. Maka dari itu semua yang kita katakan seharusnya diperhatikan agar tak menimbulkan dosa bagi kita. Oleh sebab itu, saat ini kita akan membahas mengenai adab-adab berbicara. Semoga dapat bermanfaat dan diamalkan J
ADAB BERBICARA :
1.       Fikirlah dahulu sebelum berbicara. Bicaralah selalu di dalam hal kebaikan Allah berfirman yang artinya,  “Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisik-bisikan mereka, kecuali bisik-bisikan dari orang yang menyuruh (manusia) memberi sedekah atau berbuat ma`ruf, atau mengadakan perdamaian di antara manusia.” (An-Nisa: 114)
2.       Bicaralah dengan suara yang dapat didengar, tidak terlalu keras dan tidak pula terlalu rendah, ungkapan-nya jelas, dapat dipahami oleh semua orang dan tidak dibuat-buat atau dipaksa-paksakan.
3.       Jangan membicarakan sesuatu yang tidak berguna. Rasulullah n menyatakan “Termasuk baiknya Islam seseorang adalah ia meninggalkan sesuatu yang tidak berguna baginya.” (HR. Ahmad dan Ibnu Majah). Maka bicaralah hanya secukupnya.

Sabtu, 09 November 2013

ADAB DI JALANAN


setelah beberapa waktu lalu dibahas mengenai adab – adab bepergian, maka kali ini kita akan membahas mengenai adab-adab saat dijalan. Begitu banyak maksiat yang bisa terjadi saat kita sedang dijalan. Oleh karena itu kita harus memperhatika adab-adab kita selama dijalan agar dapat menghindari hal tersebut sekaligus mendapat pahala. Berikut beberapa adab saat dijalan yang dicontohkan Rasulullah, semoga dapat diamalkan dan dishare ke teman-teman lainnya J

1.             Berjalanlah dengan tenang, tidak cepat maupun lambat. Berjalanlah dengan sikap wajar dan tawadhu, tidak berlagak sombong di saat berjalan atau mengangkat kepala karena sombong atau memalingkan wajah dari orang lain karena takabbur. Allah berfirman yang artinya, “Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri.” (Luqman: 18)
2.             Pelihara pandangan mata, baik bagi laki-laki maupun perempuan. Allah berfirman yang artinya: “Katakanlah kepada laki-laki beriman, “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat. Dan katakanlah kepada wanita yang beriman, “Hendaklah mereka menahan pandangan-nya, dan memelihara kemaluannya....” (An-Nur: 30-31)

ADAB BERPAKAIAN DAN PERHIASAN


ADAB BERPAKAIAN DAN PERHIASAN
Berpakaian dan berhias adalah 2 hal yang sangat tidak bisa dipisahkan dari manusia. Sebelum memulai hari, berpakaian dan berhias menjadi suatu keharusan. Sudah kita ketahuai pakaian merupakan identitas seseorang dan menjadi sesuatu yang menjadikan sesorang berbeda dan dapat menunjukkan watak seseorang. Seorang muslim hendaknyalah senantiasa memerhatikan cara berpakaian dan berhias mereka agar sesuai dengan identitas keislaman mereka dan menjadi pembeda dengan orang – orang kafir. Berikut ini adalah adab-adab berpakaian sesuai yang dicontohkan Rasulullah. Semoga dapat kita amalkan dan menjadi pahala bagi kita J
ADAB BERPAKAIAN DAN PERHIASAN
1.        Pakailah pakaiaan yang suci, jangan memakai pakaian yang najis. (Al-Mudatsir: 4)  Disunnatkan memakai pakaian baru, bagus dan bersih.  Rasulullah n telah bersabda kepada salah seorang shahabatnya ketika beliau melihatnya mengenakan pakaian jelek, “Apabila Allah mengaruniakan kepadamu harta, maka tampakkanlah bekas nikmat dan kemurahan-Nya itu pada dirimu.” (HR. Abu Daud dan dishahihkan oleh Al-Albani).
2.        Pakaian harus menutup aurat, yaitu longgar tidak membentuk lekuk tubuh dan tebal tidak memperlihat-kan apa yang ada di baliknya.
3.        Pakaian laki-laki tidak boleh menyerupai pakaian perempuan atau sebaliknya, berdasarkan hadits yang bersumber dari Ibnu Abbasz, ia menuturkan: “Rasulullah melaknat (mengutuk) kaum pria yang menyerupai kaum wanita dan kaum wanita yang menyerupai kaum pria.” (HR. Al-Bukhari). Tasyabbuh atau penyerupaan itu bisa dalam bentuk pakaian ataupun lainnya.

Minggu, 03 November 2013

ADAB TIDUR DAN BANGUN

kali ini kita akan membahas tentang adab-adab seorang muslim ketika tidur. seperti yang sudah dita tau, islam adalah agama yang sempurnah dan mencakup segala sesuatunya termasuk diantaranya adalah persoalan tidur. berikut adalah adab-adab tidur menurut sunnah Rasulullah. yuk kita amalkan dalam kehidupan sehari-hari agar biar tidurpun bisa bernilai pahala :) 

ADAB TIDUR DAN BANGUN


1.              Muhasabah; Hendaklah menghitung-hitung sesaat sebelum tidur, mengoreksi segala perbuatan yang telah ia lakukan di siang hari. Ini sangat dianjurkan bagi setiap muslim. Lalu jika ia dapatkan perbuatannya itu baik, maka hendaknya memuji Allah , jangan memuji diri sendiri, dan jika sebaliknya, maka hendaknya segera memohon ampunan-Nya, kembali dan bertobat kepada-Nya.
2.              Tidurlah seawal mungkin, jangan larut malam, berdasarkan hadits yang bersumber dari `Aisyah d “Bahwasanya Rasulullah n tidur pada awal malam dan bangun pada penghujung malam, lalu beliau melakukan shalat.” (Muttafaq `alaih)
3.              Berwudhulah sebelum tidur dan berbaring miring ke sebelah kanan. Sahabat Rosulullah, Al-Bara’ bin `Azibz menuturkan, Rasulullah n bersabda, “Apabila kamu akan tidur, maka berwudhu’lah sebagaimana wudhu’ untuk shalat, kemudian berbaringlah dengan miring ke sebelah kanan...” Dan tidak mengapa berbalik ke sebelah kiri nantinya.
Kisah perempuan miskin, Sapi tua dan Gaza


Kisah nyata ini terjadi di salah sebuah daerah di Yaman.Kisah penderitaan dan kepahitan yang dilalui oleh penduduk Gaza tersebar ke seantero dunia. Semua orang marah, benci, dendam dan sedih. Dimana korban kebanyakan adalah anak-anak kecil tak berdosa yang menjadi korban muntahan peluru sehingga darah membasah bumi tanpa henti. Tragedi dahsyat ini juga sampai juga ke telinga seorang perempuan tua yang hidup miskin di salah sebuah kampung di Yaman. Sama seperti orang lain, dia juga turut sedih dan pilu sehingga berurai air mata. Lantas suatu hari, dia berusaha sekuat upaya untuk mencoba membantu sekadar semampunya. Kebetulan , harta yang dia punya adalah seekor sapi tua, terlalu uzur, kurus dan sudah tidak bermaya.
Dengan semangat tinggi dan perasaan simpati amat sangat, dia berniat menyedekahkan Sapinya itu kepada penduduk Gaza lalu berjalan kaki dari rumah pergi ke salah sebuah masjid di Yaman sambil memegang sapi tunggal kesayangannya itu. Kebetulan hari itu Jumaat dan para jemaah sudah mengerumuni pekarangan masjid untuk melaksanakan ibadat tersebut. Ketika itu, betapa ramai yang melihat dan memperhatikan perempuan tua nan miskin dengan sapinya yang berada di sisi luar masjid. Ada yang mengangguk, ada yang menggeleng kepala. Tak terkecuali ada juga yang tersenyum sinis, tertawa, mengejek melihat perempuan miskin yang setia berdiri di sisi sapinya.
Selamat Jalan Khonsaa
Dedicated to Andara cintanaya Mother
Semoga Alloh memberikan kekuatan dan ketabahan menjalani ujian ini, semoga kisah ini bisa menjadi ibrah/hikmah bagimu dan ibu-ibu lain yang mendapat ujian serupa “sebuah curahan hati seorang ibu yang baru saja kehilangan putri pertamanya. Seorang ibu yang tiada mengenal lelah untuk mengkampanyekan ASI sebagai makanan terbaik bagi buah hatinya.. Elona Melo T.A”

 Selasa, 17 Juli 2001, jam 10.10wib engkau hadir di tengah kehidupan kami nak. Sempurnalah rasanya mama menjadi seorang wanita dengan kelahiranmu. Engkau kami beri nama Khonsaa’ Al Anshoriyah. Khonsaa’ adalah nama seorang sahabat Rosul wanita yg merelakan ke3 anaknya mati syahid di peperangan, hingga akhirnya beliau pun ikut syahid. Al Anshoriyah, kami pilihkan menjadi nama belakangmu dg harapan engkau termasuk ke dalam golongan orang-orang yg gemar menolong layaknya kaum anshor. Dari balita, engkau sudah menjadi tempat mamamu curhat, entah engkau paham atautidak setiap ada kegundahan engkau bantu meringankannya dengan jalan mendengarkan nak.Itulah sebabnya engkau menjadi salah satu Sahabat Terbaik mama. Kau tenangkan mama,kau hapus air mata mama setiap mama menangis karena rindu dengan almarhum opamu.Dengan lembut kau bisikan di telinga mama “jangan sedih ma”.. lalu engkaupun memelukmama.
Sebagai anak pertama, engkau menjadi sekolah sekaligus guru bagi mama.Bagaimana naluri keibuan mama terasah dengan keberadaanmu. Engkau mengajarkan pada mama bahwa kesabaran tidak berbatas, walau sebagai manusia sering sabar itu hilang. Engkau ajarkan pada mama, bahwa kasih sayang, kehangatan dan kejujuran akan berakhir dengan ketiganya pula. Kau ajarkan bahwa, ibu adalah guru pertama sekaligus terbaik bagi anak-anaknya. Itu sebabnya papamu meminta mama untuk tetap di rumah menemani engkau dan adik-adikmu. Ketika adik-adikmu lahir, di usia yg masih sangat muda, engkau berubah menjadi sosok kakak yang begitu dewasa, banyak mengalah, walau kami orangtuamu tahu hal itu berat engkau lakukan. Kami sering memberimu tanggung jawab “titip ade-ademu ya mba” setiap mama dan papamu pergi, walau di rumah ada yang lain. Kau tunaikan amanah kami dengan memberi laporan singkat jelas dan padat apa yg terjadi saat mereka ditinggal. Apabila ada mainan atau bukumu yg dirusak oleh adikmu, yang kau lakukan hanya menangis dan mengadu pada mama, dengan harapan mama akan memperbaikinya..itu sering kita bersama.